Jam
dah pukul 3.15 pagi
Ibu
masih resah dan gelisah
Mata
akak semakin rabak..koyak.
Namun
ibu tetap begitu
Menghulurkan
tangan kurus tak berisinya
utk
di usap lembut.
Takpelah
ibu..jika itu buat ibu rasa tenang
Kakak
usap.
Kakak
belai.
Kakak
dodoikan ibu.
Seperti
28 tahun yang sudah
Di
mana tangan mungil ini ibu usap.
Ini
budi ibarat sebutir biji sawi
Di
lautan padang pasir
Terlalu
beda..beda.
Dengan
budi ibu melahirkan dan menjaga kakak.
Terima
kasih ibu.
Peluk ibu kuat2.
Malam terakhir Arwah bersama bonda dan kakaknya. |
No comments :
Post a Comment